BAUBAU, TRIBUNBUTON.COM
Keberhasilan Pemda Buton Utara (Butur) dalam mempertahankan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) tiga kali berturut-turut dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas Pengelolaan dan Laporan Keuangan Daerah mendapat apreasi dan penghargaan dan Kemenenterian Keuangan RI.
Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Tipe A2 Baubau, Nazuar, memberikan apresiasi atas capaian prestasi yang telah dicapai beberapa pemerintah daerah dengan opini predikat WTP. Menurutnya capaian opini WTP merupakan prestasi yang membanggakan.
"Capaian tersebut merupakan kerja keras tim pemda setempat atas pengelolaan administrasi keuangan. Proses pelaporan dilakukan Secara benar, cepat, tepat waktu dipertanggung jawabkan dihadapan BPK," ucapnya di Aula Kantor KPPN Baubau, Kamis 22 Oktober 2020.
"Capaian ini bukan berarti pemda bebas dari korupsi, masih banyak hal lain yang perlu dilakukan, ditingkatkan laporan kinerja keuangan yang transparan dan akuntabel sesuai peraturan perundang undangan untuk kemakmuran rakyat," kata Nazuar.
Selain itu capaian Badan Keuangan Daerah (BKD) dan jajaran Pemerintah Desa (Pemdes) atas laporan dana desa belum mencapai target. Capaian penyaluran Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik baik reguler maupun penugasan.
"Walaupun nilainya kita tahu masih banyak kekurangan, namun ini menjadi pelajaran buat kita semua. Jadikan sebagai bahan evaluasi untuk mewujudkan pelaporan yang efektif agar kedepan bagaimana melakukan stragegi yang lebih baik mewujudkan pemerintahan yang bersih dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN). Evaluasi KPPN ternyata banyak dari pemda yang DAKnya terpotong. Akibatk dari lambatnya penyusunan perencanaan dokumen kontrak pekerjaan," jelasnya.
Ia menuturkan jajaran KPPN Baubau siap berkoordinasi dan kerjasama memberikan yang terbaik membantu pihak Pemda menyelenggarakan pelaporan dan audit keuangan yang akuntabel. Penggunaan alokasi dana yang diterima di setiap tahun dipergunakan sebenar-benarnya untuk pembangunan dan kesejahteraan rakyat.
Untuk diketahui beberapa pemerintah kabupaten lingkup Buton raya yang mendapat piagam penghargaan dari Kementerian Keuangan RI, yakni Kabupaten Buton sebanyak 7 kali berturut plus plakat. Sementara pemerintah Kabupaten Buton Selatan, Buton Tengah dan Buton Utara hanya mendapat piagam.(m1)