BUTUR, TRIBUNBUTON.COM (Asm)
Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Buton Utara (Butur) launching pelabelan rumah Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Program Keluarga Harapan Se-Kabupaten Butur itu dilaksanakan di Kelurahan Bonelipu Kecamatan Kulisusu.
"Kegiatan pelabelan ini dilaksanakan disemua Kecamatan se-kabupaten Butur. Launching perdana di Kampo Enta tanggal 19 Juni dan berakhir di Desa Wantulasi Kecamatam Wakorumba Utara (Wakorut)," jelas Kadis Sosial Butur, Muliana, Jumat 19 Juni 2020.
Muliana menuturkan tujuan Pelabelan KPM untuk memastikan keluarga penerima bantuan sosial PKH lebih tepat sasaran. Selain itu memudahkan pengawasan dan kontrol perkembangan sosial ekonomi KPM PKH. Selain itu untuk memunculkan kesadaran hati KPM PKH mengundurkan diri bila sudah mampu kehidupan ekonominya.
"Sejak tahun 2015 hingga 2020 KPM bertambah sebanyak 5.260 KPM, dari hasil validasi totalnya menjadi 3.670 KPM. Banyak Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) sebagai sumber data PKH yang tidak valid. Buton utara kehilangan kuota sebanyak 1.590 KPM PKH. Akibat ketidak aktifan Desa/Kelurahan mengupdate data DTKS," tegasnya.
Mantan Asisten Pemerintahan Setda Butur itu berharap agar pemerintah desa dan kelurahan pro aktif dalam memverifikasi dan validasi DTKS. Agar bantuan pemerintah dalam bentuk PKH dapat mengentaskan kemiskinan, dalam mencapai target graduasi KPM PKH sebanyak 300 orang keluarga pra sejahtera di kabupaten butur.
Kepala Bidang Sosial, Alman, menambahkan langkah awal sementara waktu dilakukan di Kecamatan Kulisusu. Sebanyak 44 orang kelurga pra sejahtera mewakafkan diri untuk tidak mendapat bantuan PKH. Jumlah itu mungkin akan masih bertambah disetiap desa dan kelurahan disemua kecamatan butur.
"Warga yang mengundurkan karena merasa sudah mampu dan tidak layak lagi untuk dapat bantuan. pertumbuhan ekonomi rakyatlah menjadikan perkonomian warga jadi kuat," paparnya.(#)